Ilustrasi Industri Perikanan. Industri pengolahan perikanan merupakan salah satu aktivitas ekonomi yang menyerap banyak tenaga kerja. Namun demikian pada masa pandemi Covid-19, industri perikanan merupakan salah satu yang terkena dampak penurunan aktivitasnya. (Sumber Photo : www.kkp.go.id)

Pada triwulan IV-2020, hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) mengindikasikan kinerja kegiatan usaha sektor perikanan semakin membaik pada triwulan IV-2020 meski tetap masih dalam fase kontraksi. Hal tersebut tercermin dari nilai Saldo Bersih Tertimbang (SBT) kegiatan usaha sektor perikanan pada triwulan IV-2020 sebesar -0,07%, membaik dari -0,39% pada triwulan III-2020.

Gambar 1. Saldo Bersih Tertimbang Kegiatan Usaha Sektor Perikanan (Sumber : Bank Indonesia 2021)

Berdasarkan catatan Bank Indonesia (2020) kegiatan dunia usaha sektor perikanan mengalami penurunan tertinggi pada triwulan II-2020. Hal ini terlihat dari nilai Saldo Bersih Tertimbang sebesar -0,66, menurun dari -0,40 pada Triwulan I 2020.

Kapasitas produksi terpakai industri perikanan tahun 2020 mencapai 68,07% atau turun sebesar 6,41 persen dibandingkan dengan tahun 2019. Sepanjang tahun 2020 terlihat bahwa kapasitas produksi terpakai paling rendah terjadi pada Triwulan II, yaitu mencapai 66,39%.

Gambar 2. Kapasitas Produksi Terpakai Sektor Perikanan (Sumber : Bank Indonesia 2021)

Sementara itu penggunaan tenaga kerja sektor perikanan pada triwulan 4 mengalami penurunan. Hal ini terlihat dari nilai Saldo Bersih Tertimbang penggunaan tenaga kerja sektor perikanan triwulan IV sebesar -0,24, menurun dari -0,04 pada triwulan III 2020.

Gambar 3. Nilai Saldo Bersih Tertimbang Tenaga Kerja Sektor Perikanan (Sumber : Bank Indonesia 2021)

Berdasarkan catatan Bank Indonesia (2020) terlihat bahwa penggunaan tenaga kerja sektor perikanan mengalami penurunan tertinggi pada triwulan II-2020. Hal ini terlihat dari nilai Saldo Bersih Tertimbang sebesar -0,26, menurun dari -0,17 pada Triwulan I 2020.

Berdasarkan hal hasil survey kegiatan dunia usaha Bank Indonesia tersebut terlihat bahwa aktivitas usaha perikanan tahun 2020 mengalami kontraksi. Pada awal masa pandemi terlihat sangat berdampak pada penurunan aktivitas usaha sektor perikanan.

Secara teori kebijakan karantina wilayah (lockdown), pembatasan aktivitas restoran, tempat kumpul-kumpul baik di dalam negeri maupun di negara tujuan ekspor akan berdampak pada penurunan permintaan atas produk perikanan. Para pelaku ekspor, industri, dan para pedagang juga dengan sendirinya membatasi pembelian/penyerapan ikan hasil dari produksi nelayan atau pembudidaya ikan (Suhana 2020).

Catatan Terkait Metodologi Survey Kegiatan Dunia Usaha

Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) merupakan survei triwulanan yang dilaksanakan Bank Indonesia sejak triwulan I-1993. Pada triwulan IV-2020, jumlah responden SKDU mencapai 3.886 pelaku usaha yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan dipilih secara purposive sampling.

Secara statistik jumlah sample tersebut memiliki sampling error sebesar 2% pada taraf signifikansi α=5%. Pengumpulan data dilakukan melalui pengisian kuesioner oleh responden baik melalui hardcopy kuesioner maupun secara online melalui website.

Metode perhitungan dilakukan dengan metode saldo bersih (SB-net balance), yakni dengan menghitung selisih antara persentase jumlah responden yang memberikan jawaban “meningkat” dengan persentase jumlah responden yang memberikan jawaban “menurun” dan mengabaikan jawaban “sama”. Khusus penghitungan saldo bersih kegiatan usaha, harga jual, penggunaan tenaga kerja, kondisi investasi dilakukan dengan metode Saldo Bersih Tertimbang (SBT – weighted net balance) yang diperoleh dari hasil perkalian saldo bersih sektor/subsektor yang bersangkutan dengan bobot sektor/subsektor yang bersangkutan sebagai penimbangnya.

Mulai triwulan I-2014, SKDU dilaksanakan pada bulan terakhir triwulan berjalan (lebih awal satu bulan dari biasanya). Selain itu dilakukan penyempurnaan kuesioner dan pengembangan aplikasi terintegrasi berbasis web.

Referensi :

Bank Indonesia 2021. Laporan Hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha Triwulan IV 2020. Diakses pada https://www.bi.go.id/id/publikasi/laporan/Pages/skdu-triwulan-IV-2020.aspx

   Send article as PDF   

Anda mungkin juga menyukai:

error: Content is protected !!